Pelaksanaan Pembinaan Narapidana Residivis di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Pangkalan BUN
DOI:
https://doi.org/10.57096/edunity.v2i2.51Keywords:
Narapidana, Lembaga Permasyarakatan, Pangkalan BUNAbstract
Suatu kejahatan yang dianggap belum diskriminasi tidak berarti perbuatan tersebut tidak dapat dikenakan sanksi. Apabila perilaku itu dinilai sebagai perilaku yang jahat dan atau merugikan masyarakat, maka pelakunya pasti memperoleh sanksi social. Tujuan yang hendak dicapai dari penulisan skripsi ini adalah memperoleh gambaran yang jelas tentang faktor-faktor yang menyebabkan narapidana menjadi residivis, mengetahui manfaat dalam penerapan yang dilakukan dan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Pangkalan Bun dalam upaya mendukung pembinaan narapidana residivisme, dan mengetahui keberhasilan pembinaan narapidana ditinjau dari kondisi over kapasitas di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Cirebon. metode rekonstruksi mindset mereka dengan pelibatan berbagai pihak. Hasil dari penelitian ini adalah dalam pembinaan narapidana residivis dapat diterapkan pembinaan kepribadian yang dimaksudkan untuk memberi kesempatan kepada narapidana residivis mengutarakan segala keluh kesahnya agar ia dapat mengatasi masalah yang dialaminya dengan berkonsultasi kepada petugas jika dipandang perlu. Petugas pemasyarakatan sebagai pembina dan pembimbing berusaha untuk menjadikan mereka manusia yang mandiri, menyesali dan menyadari kesalahan yang mereka lakukan serta memberi motivasi untuk mengikuti program pembinaan yang diberikan dalam Lapas agar apa yang menjadi sasaran pembinaan tercapai
References
Aditiawarman, M. (2019). Variasi Bahasa Masyarakat. Lembaga Kajian Aset Budaya Indonesia Tonggak Tuo. Google Scholar
Aisyah, S. S. (2011). Identifikasi Criminogenic Needs Narapidana Kasus Pengedaran Narkoba (Studi Kasus pada Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Banceuy Bandung). Google Scholar
Arief, B. N. (2002). Kebijakan Hukum Pidana. Bandung: Citra Aditya Bakti. Google Scholar
Bonta, J., & Andrews, D. A. (2007). Risk-need-responsivity model for offender assessment and rehabilitation. Rehabilitation, 6(1), 1–22. Google Scholar
Busyro, M. (2019). Tinjauan Kriminologis Terhadap Preman yang Melakukan Kejahatan (Studi Kasus Polsek Batangtoru). Doktrina: Journal of Law, 2(2), 99–116. Google Scholar
Crow, I. (2001). The treatment and rehabilitation of offenders. Sage. Google Scholar
Hendriana, R., PS, D. P. Y., & Utami, N. A. T. (2016). Penanggulangan Kejahatan Begal di Polres Banyumas (dalam perspektif kriminologi dan viktimologi). Jurnal Idea Hukum, 2(1). Google Scholar
Ikawati, L. (2019). Fenomena Kejahatan Kriminologi Berdasarkan Ciri Psikis & Psikologis Manusia. Jurnal Hukum Responsif, 7(2), 123–136. Google Scholar
Mangkepriyanto, E. (2019). Hukum Pidana dan Kriminologi. Guepedia. Google Scholar
Maryani, D., & Nainggolan, R. R. E. (2019). Pemberdayaan masyarakat. Deepublish. Google Scholar
Mukhtazar, M. P. (2020). Prosedur Penelitian Pendidikan. Absolute Media. Google Scholar
Nainggolan, I. (2019). Lembaga Pemasyarakatan Dalam Menjalankan Rehabilitasi Terhadap Narapidana Narkotika. EduTech: Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 5(2). Google Scholar
Ramli, M. R. (2014). Tinjauan Kriminologi Terhadap Tindak Pidana Kejahatan Imigran di Makassar (Tahun 2012-2013). Skripsi. Google Scholar
Redaksi, K. D., & Redaksi, A. D. (n.d.). Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum merupakan media ilmiah kebijakan hukum berupa hasil penelitian dan kajian, tinjauan hukum, wacana ilmiah dan artikel, terbit tiga kali setahun pada bulan Maret, Juli dan November. Google Scholar
Rosyid, M. Z. (2018). Reward & punishment dalam pendidikan. Literasi Nusantara. Google Scholar
Salam, K. S., & Purwanto, G. H. (2022). Pengaruh Over Kapasitas Dalam Pelaksanaan Pembinaan Warga Binaan Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIa Bojonegoro. JUSTITIABLE-Jurnal Hukum, 5(1), 15–31. Google Scholar
Sari, S. L., Devianti, R., & NUR’AINI, S. (2018). Kelekatan orangtua untuk pembentukan untuk pembentukan karakter anak. Educational Guidance and Counseling Development Journal, 1(1), 16–31. Google Scholar
Sujatno, A. (2003). Negara Tanpa Penjara. Direktorat Jendral Pemasyrakatan, 11. Google Scholar
Ward, T., & Maruna, S. (2007). Rehabilitation: Beyond the risk paradigm. London: Routledge. Google Scholar
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Bahtiyar Mandala Sutra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under aCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.